DIALEKTIKAJAMBI.COM,
JAMBI : Ombudsman RI memberikan penganugerahan opini pengawasan hasil penilaian
kepatuhan standar pelayanan publik terhadap pemerintah provinsi Jambi dan Kabupaten/Kota
se Provinsi Jambi.
Provinsi Jambi
masuk dalam 10 besar kualitas pelayanan publik terbaik se Indonesia yakni peringkat
7 nasional. Penghargaan ini diserahkan langsung Ketua Ombudsman RI, Mokhammad
Najih kepada Gubernur Al Haris di aula rumah dinas Gubernur Jambi, Selasa
(31/01/2023).
Mokhammad Najih
mengatakan secara keseluruhan di provinsi Jambi kualitas pelayanan publik
mengalami perkembangan yang signifikan.
“2021 lalu masih
ada beberapa zona kuning, tahun 2022 menggembirakan yang zona kuning tinggal
sedikit, semuanya mengarah ke hijau. Ini menandakan kualitas pelayanan semakin
membaik. Tahun ini sangat luar biasa provinsi Jambi ini, untuk tingkat provinsi
masuk 10 besar peringkat 7 nasional, sedangkan untuk tingkat kabupaten yaitu
kabupaten Tebo masuk 10 besar, rangking ke 10 ini luar biasa,” katanya.
Sementara itu
Gubernur Jambi, Al Haris mengapresiasi keberadaan atau penilaian yang dilakukan
ombudsman yang disebutnya untuk membuat standar kualitas pelayanan yang baik
kepada masyarakat.
“Alhamdulillah
Jambi dari 11 Kabupaten/Kota sudah masuk zona hijau, cuma satu yang masih warna
kuning. Intinya adalah semakin hari semakin ada dari OPD dari aparaturnya ingin
melayani dengan baik,” kata Al Haris.
“Kedepan kita
menghendaki betul bahwa adanya aparatur yang sadar tugas pokok serta fungsinya
dalam melayani masyarakat. Agar tercipta iklim yang baik ditengah masyarakat,
kalau sudah pelayanan gesturnya baik, maka semuanya juga baik, investasi baik
dan lainnya juga baik,”
Penilaian Ombudsman
terhadap standar pelayanan publik dikatakan Al Haris sebagai potret penilaian
pelaksanaan yang dilakukan aparatur. “Ini potret jika suatu daerah aparaturnya
sudah melayani dengan baik, SOPnya jelas terukur, maka baiklah potret daerah
itu dimata masyarakat,” katanya.
“Terima kasih
banyak kepada ombudsman semoga ini menjadi modal bagi aparatur ASN di Jambi,
OPD, Pemda bekerja dengan baik. Karena tiap hari ada warga yang langsung
melaporkan ke ombudsman jika pelayanan tidak baik. Bagi kami ini adalah sebuah
kaca agar kami ini berdiri melayani masyarakat, ada kaca cermin yang menilai
kita yaitu ombudsman,” sebutnya
.